Manado, Merdeka17.id – Lemahnya pengawasan dari Pemkot Manado dan atau Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Manado terhadap proyek yang dikerjakan menyebabkan 10 unit toilet, yakni 8 WC (water closet) dan 2 urinoir, di SD Negeri 103 Paniki Satu Manado, tidak memiliki septic tank dan sarana air bersih.
Proyek toilet bermasalah ini diperkirakan dibangun pada tahun anggaran sekitar tahun 2021 oleh pihak ketiga. Mengakibatkan, sejak selesai dibangun hingga saat ini tidak bisa dipergunakan.
Fetmi Mamuko–Tim PPK Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Manado– yang ditemui pada Selasa, 24 Juni 2025 di sela-sela acara Bimbingan Teknis Pengelolaan Dana BOSP Tingkat Satuan Pendidikan Kota Manado, di BPMP (Balai Penjaminan Mutu Pendidikan) Provinsi Sulut di Kecamatan Pineleng, Kabupaten Minahasa, tidak menampik akan hal itu.
Ia menjelaskan, pihaknya akan melakukan pengecekan kembali dan berjanji akan memperbaiki paling lambat seminggu setelah diketahui secara pasti keadaan toilet tersebut. “Jika memang toilet tidak bisa digunakan karena tidak mempunyai septic tank, secepatnya akan kami perbaiki,” ujar Fetmi Mamuko.***
Baca juga: Alamak! 8 WC Tanpa Septic Tank di SD Negeri 103 Manado https://merdeka17.id/alamak-8-wc-tanpa-septic-tank-di-sd-negeri-103-manado/
Penulis: Tim APPM
Editor: Iwan Ngadiman