AWALNYA, para kepala dan kasubag umum unit pelaksana teknis (UPT) Kemendikbudristek di 3 Direktorat Jenderal, yakni Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar, dan Menengah (PDM), Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK), dan Direktorat Jenderal Vokasi dipanggil ke Jakarta. Itu pada Desember 2023.
Ternyata, oleh ketiga Direktorat Jenderal (Ditjen) tersebut telah dibuatkan rencana tindak lanjut bahwa akan ada kegiatan bersama antar UPT Kemendikbudristek di daerah yang dilaksanakan paling tidak tiga bulan sekali.
Selain itu, berdasarkan arahan Dirjen PDM dan Sekretaris Direktorat Jenderal PDM maka Kepala BPMP Provinsi Sulut Febry H.J. Dien, S.T., M.Inf.Tech (Man) berinisiatif melakukan gerakan cepat (gercep) untuk mewujudnyatakan rencana tindak lanjut Kemendikbudristek tersebut.
Alhasil, pada Sabtu, 03 Februari 2024 pukul satu siang WITA, bertempat di Auditorium Sam Ratulangi BPMP Provinsi Sulut dilaksanakan Koordinasi Lintas UPT Kemendikbudristek di Provinsi Sulut yang pertama. UPT Kemendikbudristek di Sulawesi Utara adalah BPMP Provinsi Sulut, BGP Provinsi Sulut, Balai Bahasa Provinsi Sulut, dan Balai Pelestarian Kebudayaan Wilayah XVII Provinsi Sulawesi Utara dan Gorontalo.
Menurut Kasubag Umum BPMP Provinsi Sulut Dr. Deysi Sampul, S.Kom., M.Si. bahwa pelaksanaan koordinasi antar UPT Kemendikbudristek di Sulut ini secara bergilir, dimulai dari BPMP Provinsi Sulut. Kegiatan saat ini dilaksanakan secara formal karena para Kepala UPT akan memaparkan Program Kerja tahun 2024.
Pertama di Indonesia
Sementara itu, dalam sambutan daring-nya, Sekretaris Direktorat Jenderal (Sesditjen) PDM Dr. Praptono, M.Pd. dihadapan para kepala, kasubag umum, dan ASN di UPT Kemendikbudristek di Sulut menyampaikan rasa senangnya atas gercep-nya Kepala BPMP Provinsi Sulut.
“Senang sekali bisa bersama-sama dengan bapak ibu sekalian meskipun baru secara daring karena mendadak sekali. Luar biasa Pak Febry. Saya sebenarnya sudah sangat lama tidak ke Sulut … bisa segera hadir ke sana untuk berkumpul dengan bapak ibu sekalian. Bapak ibu yang saya hormati, ini kegiatan yang sangat baik ya. Ini sangat luar biasa. Dan saya kira ini yang pertama di Indonesia, tepuk tangan, karena bapak ibu, para UPT duduk bareng bersilahturahmi yang penting,” kata Praptono.
Sesditjen PDM Praptono berharap agar perwakilan Kemendikbudristek di Sulut ini bisa menjadi pasukan-pasukan lapangan untuk sama-sama mengawal kebijakan Merdeka Belajar. “Tugas kita adalah membantu Pemda. Karena urusan pendidikan ini adalah urusan otonomi. Jadi, kita tidak mengambil alih pekerjaan pengolahan pendidikan tapi kita sebenarnya membantu Pemda.”
Ditambahkan, “Karena kita membantu Pemda maka bagaimana kita bisa bersama-sama berkolaborasi untuk jadi problem solving dari persoalan-persoalan pendidikan di Provinsi Sulawesi Utara,” jelas Praptono.
Kekeluargaan
Adapun pemaparan Program Kerja tahun 2024 setiap UPT Kemendikbudristek berturut-turut: Kepala BPMP Provinsi Sulut Febry H.J. Dien, S.T., M.Inf.Tech (Man), Kepala BGP Provinsi Sulut Arianto Batara, S.P., M.Pd., Kepala Balai Bahasa Provinsi Sulut Januar Pribadi, dan Alfi Fakhriyah mewakili Kepala Balai Pelestarian Kebudayaan Wilayah XVII Provinsi Sulut dan Gorontalo.
Sekilas pandang, kegiatan yang dihadiri juga oleh Kasubag Umum BGP Provinsi Sulut Febe Langi, S.E., M.A.P., dan Kasubag Umum Balai Bahasa Provinsi Sulut Achmad Ramadhan berlangsung sukses dengan suasana yang penuh keakraban dan kekeluargaan.***
Pewarta: Iwan Ngadiman