Merdeka17.id – Dengan dibangunnya tiga ruang kelas baru pasca banjir, serta ditatanya kembali lingkungan di SD Negeri 72 Manado oleh Pemkot Manado, diharapkan sekolah yang sering menjadi langganan banjir ini akan terbebas dari banjir.
Penampilan SD Negeri 72 Manado pasca banjir, kini telah di-paving sehingga tampak bersih, indah, menyenangkan, dan makin kondusif untuk KBM (kegiatan belajar mengajar). Oleh Pemkot Manado telah dilakukan perbaikan aliran sungai dan drainase.
“Saat hujan deras, tidak ada lagi banjir. Sebelumnya, sekolah sering tenggelam saat hujan,” kata Kepala Sekolah SD Negeri 72 Manado Rosalie Kalombang, S.Pd.
Ditemui di sela-sela kegiatan ANBK (asesmen nasional berbasis komputer) gelombang kedua, Rosalie Kalombang mengatakan bahwa kini, anak-anak didik sudah dapat belajar dengan aman dan tenang.
Terkait pelaksanaan ANBK, menurut Rosalie Kalombang, berjalan dengan baik dan tanpa hambatan yang berarti. Jumlah peserta 10 orang dari kelas 5.
Informasi yang berhasil dihimpun, SD Negeri 72 Manado mempunyai 137 siswa namun hanya 120-an siswa saja yang masuk Dapodik (Data Pokok Pendidikan). Penyebabnya adalah beberapa siswa belum melengkapi administrasinya.
“Kami mendorong para orang tua untuk sesegera mungkin melengkapi semua persyaratan administrasi anaknya,” pungkasnya.***
Kontributor: Meldi Sahensolar
Editor: Iwan Ngadiman