Merdeka17.id – Meskipun disibukkan dengan pelaksanaan ujian akhir semester (UAS) ganjil 2024/2025, SD Negeri 125 Manado menggelar kegiatan “Pameran Karya Siswa” kelas 1-6 pada Kamis, 12 Desember 2024.
Menariknya, kegiatan tersebut disaksikan langsung oleh rombongan studi tiru dari SD Negeri 08 Kota Sorong Pupua yang dipimpin oleh Kepala Sekolah Diminggas Iek.
Di sela-sela kegiatan, Kepala Sekolah SD Negeri 125 Manado Nila Hamadi mengatakan, semua potensi yang dimiliki siswa ditampilkan. Mulai dari hasil keranjinan, makanan tradisional, tarian cakalele, maengket, pencak silat hingga baju adat khas Jawa dan lainnya.
Meskipun sedang diguyur hujan namun tidak mematahkan semanta dari anak-anak untuk tampil. Rombongan dari SD Negeri 08 Kota Sorong Papua pun disuguhi makanan khas daerah Manado, seperti: tinutuan, mie cakalang, dan binte biluhuta asal Gorontalo.
Nila Hamadi mengatakan, kedatangan rombongan dari Sorong Papua ini untuk melakukan studi tiru antar sekolah penggerak. Personil dari Sorong tidak semua orang Papua, ada juga yang dari Jawa, Makassar, dan Manado.
SD Negeri 08 SD Negeri 08 Kota Sorong Papua adalah Sekolah Penggerak angkatan pertama sedangkan SD Negeri 125 Manado adalah angkatan kedua. “Kami ingin belajar dari Sekolah Penggerak di Manado untuk menambah wawasan, berbagi praktek baik serta memperkuat literasi dan numerasi,” kata Kepala Sekolah Dominggus Iek.
Dominggus Iek mengaku sangat terkesan dengan kemajuan satuan pendidikan di Kota Manado khususnya SD Negeri 125 dan SD Negeri 03 Manado. “Sebelum kami datang sudah minta ijin Kepala Sekolah SD Negeri 125 dan SD Neger 03 Manado untuk kunjungan studi tiru.”

Pameran Hasil Karya Siswa SD Negeri 03 Manado
Lebih jauh Kepala Sekolah SD Negeri 03 Manado Nila Hamadi mengatakan bahwa sekolahnya juga menggelar kegiatan serupa. Semua program eskul ditampilkan dengan maksimal apalagi ditunjang dengan cuaca yang mendukung serta listrik yang tidak padam.
Semua kegiatan, mulai dari pembawa acara, dilakukan oleh peserta didik. Hebatnya, pembawa acara dengan fasih menggunakan bahasa Inggris. Ada juga pidato dalam bahasa Inggris. Hal ini membuat rombongan dari Sorong Papua sangat terkesan dan gemas melihat penampilan anak-anak yang luar biasa.
Kegiatan pameran siswa ini dihadiri Camat Singkil dan Tuminting, Lurah setempat, dan para undangan.***
Kontributor: Meldi Sahensolar
Editor: Iwan Ngadiman