Merdeka17.id – Dari tahun ke tahun, SMP Katolik St. Theresia Manado tampaknya makin diminati saja. Pada tahun ajaran 2023/2024, siswa baru di sekolah ini hanya 90-an saja dan meningkat tajam menjadi 120 siswa baru pada tahun 2024/2025.
Tercatat, ada 200 siswa penerima PIP (program Indonesia pintar) dikarenakan faktor ekonomi. Walau pun begitu, ketika Pemkot Manado menyalurkan bantuan tas sekolah baru-baru ini ternyata SMP Katolik St. Theresia Manado tidak diberikan sama sekali.
Padahal, menurut informasi, bantuan yang diberikan menyasar siswa penerima PIP baik SD maupun SMP. “Kami sudah mengajukan daftar siswa penerima PIP ke Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Manado dengan harapan bisa mendapatkan bantuan tas sekolah,” kata Kepala Sekolah Paula Rumondor, S.Pd. pada Selasa, 24 September 2024 lalu.
Di sisi lain, kendati sekolah swasta belum diwajibkan melaksanakan Program Full Day School namun SMP Katolik St. Theresia Manado sudah berencana akan menerapkannya. Pertimbangannya adalah karena siswa di sekolah ini sudah terbiasa pulang pukul 14.00 WITA karena melaksanakan kegiatan ekstra kurikuler.
Artinya, menurut Paula Rumondor, jika Program Full Day School jadi dilaksanakan maka jam pulang siswa menjadi pukul 16.00 WITA. “Hanya ada 2 materi saja, yaitu pembelajaran anti korupsi, dan pengembangan Informasi dan Teknologi,” pungkas Paula Rumondor.***
Kontributor: Meldi Sahensolar
Editor: Iwan Ngadiman