Merdeka17.id – SAYA agak terusik dengan pernyataan ke-pede-an dari Calon Gubernur Sulawesi Utara Yulius Selvanus bahwa akan menang dalam Pilkada nanti sebesar 80% suara. Pernyataan ini disampaikan saat memberi keterangan kepada wartawan di akhir acara Pelantikan Tim Pemenangan dan Peresmian Rumah Pemenangan Pasangan Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Manado pada Senin, 23 September 2024 malam lalu.
Walaupun begitu, kita lihat saja bagaimana hasilnya pada Rabu, 27 November 2024 nanti. Apakah akan terbukti perkataan si Jago Perang ini atau tidak?
Kisah tentang Yulius Selvanus ini berawal saat Prabowo Subianto, Glen Kairupan, dan Yulius Selvanus–ketiganya berdarah Minahasa– berada di Moskow, Rusia. Di situ Prabowo Subianto melontarkan gagasan, apa yang bisa kita buat untuk Sulawesi Utara tercinta?
Menurut informasi dari berbagai sumber, Prabowo Subianto mempunyai rencana-rencana untuk mensejahterakan masyarakat Sulawesi Utara. Maka, dicarilah figur yang pas untuk memimpin Sulawesi Utara ke depan.
Viral
Ketika akhirnya, Prabowo Subianto ditetapkan sebagai Presiden Republik Indonesia Terpilih Periode 2024-2029, dalam suatu pertemuan tertutup kader Partai Gerindra dikediamannya beberapa waktu lalu, “Yulius…. Saya titipkan kampung halaman ibu saya…,” kata Prabowo Subianto.
Sontak ungkapan ini menjadi viral di mana-mana, terutama masyarakat Sulawesi Utara. Dua hari sebelumnya, yakni Rabu, 28 Agustus 2024 pukul 09.55 WITA, Mayor Jenderal TNI (Purn.) Yulius Selvanus, S.E. dan Dr. Johannes Victor Mailangkay, S.H., M.H. masing-masing sebagai Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Utara mendaftar di KPU Provinsi Sulawesi Utara.
Orang bertanya-tanya bahkan kita pun tak pernah tahu apa yang ada di benak seorang Prabowo Subianto yang memilih Yulius Selvanus. Saat itu, elektabilitas Yulius Selvanus rendah sekali. Popularitasnya apalagi? Faktor finansialnya? Belum lagi gaya kepemimpinannya yang menurut banyak orang terlalu otoriter menyebabkan banyak orang masih meragukannya.
Bahkan kami tim Relawan M17 beserta beberapa akademisi melakukan survei mandiri dengan skala kecil terbatas tentang Yulius Selvanus ini. Kami pun berkesimpulan, tim Yulius Selvanus harus bekerja keras untuk memenangkan calon yang ditunjuk langsung oleh Prabowo Subianto ini.
Skenario
Prabowo Subianto memang dikenal luas sebagai orang yang berkomitmen tinggi. Hal ini dibuktikan saat pengumuman calon peserta Pemilu 2024 pada Minggu, 22 September 2024 di mana nama Yulius Selvanus masih ada. Karena sempat beredar luas isu bahwa akan diganti oleh Mayor Jenderal TNI (Purn.) Wanti Waranei Franky Mamahit.
Elektabilitas rendah. Popularitas kurang. Bahkan kekuatan finansial pun masih diragukan. Kok masih dipertahankan oleh Prabowo Subianto? Kita pun berasumsi bahwa ada skenario besar terhadap bumi Nyiur Melambai melalui tangan dingin dan gaya kepemimpinan Yulius Selvanus yang dianggap pas oleh Prabowo Subianto untuk memimpin Sulawesi Utara.
DPD Partai Gerindra Provinsi Sulawesi Utara pasti lagi putar otak bagaimana caranya untuk memenangkan orang kepercayaan atau anak emas Prabowo Subianto ini menjadi Gubernur Provinsi Sulawesi Utara nanti.
Simak pernyataan Yulius Selvanus ini–pernah dimuat oleh media ini dengan link https://merdeka17.id/catat-baik-baik-kami-tidak-mencari-uang-tapi-kami-akan-mensejahterakan-sulawesi-utara/ – “Sulawesi Utara akan lebiiiih bagus. Betul. Sulawesi Utara akan lebiiih bagus. Karena apa? Ekonomi Indonesia Timur nanti ada di Sulawesi Utara. Pintu gerbang, … IKN ada di Sulawesi Utara. Jadi kalau Bapak Prabowo Subianto kemudian memerintahkan saya untuk maju mencalonkan gubernur Sulawesi Utara saya sudah tahu apa keinginan-keinginan beliau untuk Sulawesi Utara.”
Titik Terang
Tapi, setelah melihat fakta lapangan pada saat Penentuan Nomor Urut (Senin, 23 September 2024) dan Sosialisasi Pilkada Damai di Lapangan Basket di Kawasan Mega Mas Manado (Rabu, 25 September 2024) bagaimana antusiasnya pendukung, banyaknya partai pengusul, kuatnya ungkapan: “So boleh, jo. Ganti Warna.”, ketidakpercayaan terhadap hasil survei, dan gaung sinergitas antara pusat dan daerah maka kami melihat ada titik terang kemenangan di sana walaupun Pengurus DPD Partai Gerindra Provinsi Sulawesi Utara tampaknya masih jalan-jalan di tempat.
Selain itu, saat melepas burung merpati, tampaknya hanya Yulius Selvanus saja yang sangat santai seakan tanpa beban dan sangat pede bahkan ketika melepas–calon gubernur– yang paling terakhir. Kayak main-main aja Rambo kita ini.
Apa lagi yang diragukan? Tegak lurus.***
Pewarta: Iwan Ngadiman