Manado, Merdeka17.id – SD GMIM 06 Manado menunjukkan komitmennya dalam menyelenggarakan sistem pendidikan yang mengintegrasikan iman, akhlak, dan inklusivitas. Hal ini ditegaskan oleh Kepala Sekolah Rineke Tumbel, S.Pd., saat diwawancarai di ruang kerjanya pada Senin, 13 Oktober 2025.
Menurutnya, seluruh kegiatan belajar mengajar (KBM) berlandaskan pada visi sekolah, yaitu Menciptakan Siswa Yang Bertumbuh Dalam Iman Kristiani, Berdaya Saing Dalam Nuansa Cinta Kasih. Visi inilah yang menjadi alasan utama mengapa pembentukan karakter dan iman menjadi prioritas utama di sekolah tersebut.
Salah satu implementasi nyata dari visi ini adalah pembiasaan siswa, mulai dari kelas 4, untuk aktif melayani dalam kegiatan ibadah. Melalui cara ini, sekolah berupaya menumbuhkan karakter positif dan semangat melayani pada diri siswa sejak dini.
Komitmen inklusivitas juga diwujudkan dengan membuka pintu bagi anak berkebutuhan khusus (ABK). Rineke Tumbel menjelaskan bahwa meski belajar di kelas yang sama, cara penanganan bagi siswa ABK disesuaikan secara khusus sesuai kebutuhan mereka.
Praktik pendidikan ini selaras dengan tujuan sekolah untuk memastikan siswa dapat mengamalkan ajaran agama dan menghasilkan lulusan yang mampu memberi dampak positif bagi lingkungannya.
Dengan demikian, SD GMIM 06 Manado yang terletak di Lingkungan VIII, Kelurahan Bahu, Kecamatan Malalayang, Kota Manado, Provinsi Sulawesi Utara ini berupaya mencetak generasi yang tidak hanya unggul akademik, tetapi juga beriman kuat dan peduli terhadap sesama.***
Kontributor: Desweetny Miyuki Violletta Singon
Editor: Iwan Ngadiman